Starbucks bertujuan untuk mengubah kopi dan kue menjadi sabun

(Sumber gambar: Thinkstock)

Menurut NY Daily News, rantai kopi Starbucks sedang menguji proses daur ulang baru yang dapat mengubah produk yang dapat dimakan yang sudah kadaluwarsa - seperti muffin yang lezat, croissant, dan kue - dan produk sampingan penggilingan kopi menjadi sabun dan bioplastik.

Menurut publikasi, Starbucks di Hong Kong setiap tahun menghasilkan 5.000 ton kopi bubuk dan produk yang tidak dimakan yang akhirnya menjadi limbah, dibakar dan ditimbun atau dijadikan kompos.

Pabrik Biore

Proses baru, yang dikembangkan oleh para peneliti di Hong Kong City University, mengubah sisa makanan menjadi produk yang layak menjadi biorefineries, di mana mereka dimasukkan ke dalam campuran jamur yang membantu mengubah karbohidrat menjadi gula sederhana. Campuran ini kemudian difermentasi dan diubah menjadi asam suksinat melalui aksi bakteri.

Seperti yang dijelaskan para peneliti, asam suksinat adalah komponen kunci dalam produksi banyak bahan seperti sabun, bioplastik, dan bahkan obat-obatan. Semoga proses baru ini tidak berakhir dengan menghasilkan produk yang menghasilkan lebih banyak limbah, bukan?

Sumber: NY Daily News