Ganja Membahayakan Otak Remaja Lebih Dari Alkohol

Sebuah studi baru-baru ini menilai bahaya penggunaan narkoba oleh remaja mengungkapkan bahwa ganja lebih berbahaya daripada alkohol. Alasan untuk ini adalah bahwa ganja memiliki efek pada penalaran, perilaku dan memori bahkan setelah orang berhenti menggunakan obat.

Studi ini diterbitkan dalam American Journal of Psychiatry dan memberikan data tindak lanjut dari 3.826 siswa berusia 13 dan lebih yang berpartisipasi dalam evaluasi selama empat tahun.

Setiap remaja menjawab pertanyaan tentang penggunaan ganja dan alkohol, serta melakukan tes kognitif untuk memperkirakan keterampilan otak mereka. Dari semua responden, 75% mengaku bahwa mereka mengonsumsi alkohol sesekali, dan 28% mengatakan mereka merokok ganja.

Meskipun konsumsi gulma lebih rendah di antara remaja yang dievaluasi, efek ramuan ini lebih tahan lama dan menonjol pada orang-orang muda ini, karena ganja mempengaruhi daya ingat, kontrol penghambatan dan alasan.

Otak dalam formasi

pot

Patricia J. Conrod, salah satu penulis penelitian, mengatakan bahwa masalah terbesar dengan semua ini adalah otak remaja masih berkembang, dan bahwa ganja mempengaruhi perkembangan ini, jadi rekomendasinya adalah untuk menunda penggunaan ganja. sebisa mungkin. Patut dicatat bahwa penelitian ini tidak menyatakan bahwa alkohol tidak sakit, justru sebaliknya, masalahnya bahkan pada fakta bahwa ganja bahkan lebih buruk dan lebih lama.

Mengenai ganja, penting untuk mengklarifikasi bahwa pengaruhnya bervariasi dari orang ke orang, dan bahwa mereka bergantung pada faktor-faktor seperti usia, dosis dan frekuensi penggunaan. Penelitian telah menunjukkan bahwa ganja mempengaruhi bagian-bagian yang berhubungan dengan perkembangan otak, mengganggu transmisi sinyal saraf.

Dalam kasus penyakit mental, masih belum ada konsensus tentang penggunaan ganja, tetapi penelitian telah dilakukan terkait obat untuk episode psikosis. Bagaimanapun, faktor-faktor seperti kecenderungan genetik, trauma masa kecil dan sejarah keluarga juga harus dipertimbangkan.

Jika ragu, yang terbaik adalah tidak menggunakan obat, apalagi pada masa remaja.

***

Apakah Anda tahu buletin Mega Curioso? Setiap minggu, kami memproduksi konten eksklusif untuk pecinta keingintahuan dan keanehan terbesar di dunia besar ini! Daftarkan email Anda dan jangan lewatkan cara ini untuk tetap berhubungan!